Friday, September 27, 2013

【Koleksi Karya Tulis Arya Sheng-yen Lu】Kelahiran ‘Lu-Jun’

【盧勝彥文集精選】盧君的出生
【Koleksi Karya Tulis Arya Sheng-yen Lu】Kelahiran ‘Lu-Jun’


Ketika cucu perempuanku ‘Lu-Jun’ belum lahir, saya didalam Samadhi sudah melihat cucuku ini. Karena demikian, saya tahu dia adalah inkarnasi Bodhisattva Tingkat ke-7. Bodhisattva Bhumi ke-7 adalah “Duramgama” (遠行地/The Gone Afar), oleh karena pembinaannya terlampau mendalam memasuki 'Pengamatan Tiada Corak' 「無相觀」 (Animitta-vipasyana). Oleh sebab ini, tiada Bodhi untuk direngkuh, tiada insan untuk diselamatkan, sama sekali berada dalam totalitas kekosongan tanpa corak, tak berkembang dan tak juga merosot. Dan oleh sebab ini jugalah, ia kembali datang berinkarnasi, dengan kesengajaan memakai tubuh insan berbudi pekerti, kembali membangkitkan hati bodhicitta, memasuki tingkat ke-8 “Acala” (不動地/The Immovable), dengan demikian, barulah bisa mencapai Kesempurnaan.

Semasa Lu-Jun dalam kandungan, putraku Lu Foqi, menantuku Lu Shanni, memohon petunjuk kapan hari kelahirannya yang tepat (rencana operasi Caesar).  Saya menggerakkan jari menghitung : “bulan September di tanggal 11” (911). Saya memberitahu putra dan menantuku bahwasanya penanggalan ‘911’. Mereka seketika terperanjat. Alasan pertama, ‘911’ adalah hari bersejarah dimana gedung kembar Amerika (World Trade Center) dihantam pesawat terbang,  dihancurkan oleh kelompok teroris. Penanggalan ‘911’ ini alangkah menakutkan. Alasan kedua, ‘911’ adalah nomor telepon darurat di Amerika, jika terjadi peristiwa genting maka ditekanlah nomor telepon 911 (di Taiwan adalah 119). Untuk itu, putraku Lu Foqi, menantuku Lu Shanni, serempak beranggapan penanggalan ‘911’ ini tidak pas. Mereka memohonku kembali memilihkan hari lain. 

Mereka berdua bersikeras menolak penanggalan 911. Tak ada cara lain, saya kembali menggerakkan jari mengulangi Ramalan Dewata, tetapi jawaban tetaplah sama di ‘911’. Mereka memberitahuku, dimundurkan satu minggu pun tidak apa-apa, karena perhitungan jadwal kelahiran belum tiba. Kemudian mereka memutuskan sendiri operasi Caesar dilakukan pada tanggal 16 September. 

Tepat pada hari penanggalan ‘911’, perut Lu Shanni mulai sakit, sungguh tak tertahankan. Pagi-pagi sekali diantarkan ke ruang gawat darurat rumah sakit. Dokter berkata, anak ini akan lahir sebentar lagi. Akhirnya, memang dilahirkan. Hari itu, tepat pada waktu subuh bulan September tanggal 11. Hari ulang tahun Lu-Jun mudah sekali diingati. Karena pas ‘911’.

Pertanyaan yang berada disini, mengapa Buddha Bodhisattva mengatakan ‘911’ pasti ‘911’. Jawaban yang saya peroleh ‘911’ nyatanya memang ‘911’, tidak keliru sehari pun. Ramalan Dewata saya, senyatanya memang jitu, tidak ada yang meleset, Ramalan Dewata saya bisa mengetahui segala perihal di kolong langit, segala perkara di atas bumi dan di bawah langit berada di telapak tanganku, apa yang diucapkan itulah yang terjadi. Saya bisa mengetahui segala perihal alam duniawi, mengapakah gerangan? Karena saya memiliki Mahabhala akan pengetahuan berkenaan langit, bumi, dan segenap insan.

Ada yang menanyaiku : “Lantas mengapa tidak Anda prediksikan satu-persatu?” 

Saya menjawab : “Tiada bermanfaat.” (coba direnungi, prediksi sedari awal, apakah guna manfaatnya!)

Bodhisattva Maitreya  didalam teks ‘Ratnagotravibhaga’ (寶性論) membabarkan  : “Karena langka, karena tiada noda, karena terunggul, karena termulia, karena teragung, karena yang pertama-tama, yang demikianlah dinamakan Permata Jagad nan Langka.” 

“Aku” ialah Permata Langka!

~Kutipan dari karya tulis Dharmaraja Lian Sheng ke-197 : 天機大公開 (Tiān jī dà gōngkāi /Menguak Rahasia Langit)


 ※Untuk membaca lebih banyak berita marilah bergabung di TBSky
Versi Mandarin : 【真佛天空新聞台】 http://www.tbnsky.info/
Versi bahasa Inggris : http://blog.udn.com/TBSkyNews
Versi bahasa Indonesia : http://tbskyindonesia.blogspot.com/

※Facebook Fanspage :
TBSky Chinese : https://www.facebook.com/nkingsky
TBSky English : https://www.facebook.com/TBSkyNews
TBSky Bahasa Indonesia : https://www.facebook.com/TBSkyBahasaIndonesia     



No comments:

Post a Comment